Dua Kali Keok di GBK, Persijap Kian Terpuruk Usai Dihajar Persik Kediri 0-2
Zonaintiem.com, Jepara – Persijap Jepara merasakan periode yang cukup sulit di BRI Super League 2025/2026 setelah menelan dua kekalahan beruntun di kandang. Teranyar, mereka harus gigit jari setelah digebuk tamunya, Persik Kediri, dengan skor telak 0-2.
Dalam pertandingan pekan ketujuh yang digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK), Jepara, Sabtu (27/9/2025) malam WIB, Persijap yang tampil di hadapan suporternya harus menyerah di tangan skuad Macan Putih.
Jalannya Pertandingan dan Gol Persik
Sejak babak pertama, Laskar Kalinyamat sudah tertinggal lewat gol cepat yang dicetak oleh Jose Enrique Rodriguez pada menit ke-18. Upaya Persijap untuk menyamakan kedudukan terus menemui jalan buntu.
Menjelang laga berakhir, asa tuan rumah untuk meraih poin kian sirna setelah Persik Kediri berhasil mencetak gol keduanya. Pemain asing Macan Putih, Williams Lugo, sukses menggandakan keunggulan pada menit ke-89 sekaligus mengunci kemenangan timnya 0-2.
Kekalahan Kandang Beruntun yang Menyakitkan
Hasil ini menjadi kali pertama bagi Persijap menelan dua kekalahan beruntun di BRI Super League 2025/2026, dan lebih menyesakkan karena seluruh hasil negatif itu terjadi di markas sendiri. Sebelumnya, Laskar Kalinyamat juga takluk di kandang setelah dipermalukan Persita Tangerang dengan skor tipis 1-2.
Pelatih Persijap, Mario Lemos, mengakui bahwa dua kekalahan beruntun di kandang ini sangat menyakitkan tim.
“Ini adalah hasil yang sangat buruk karena kami sudah menelan dua kali kekalahan di kandang secara beruntun. Tapi, ya inilah sepak bola. Terkadang kami harus menerima hasil yang tak sesuai harapan,” kata Mario seusai pertandingan, Sabtu (27/9/2025).
Seruan Move On dan Perbaikan Menuju Kebangkitan
Meskipun harus menelan pil pahit, Mario Lemos tetap memuji perjuangan anak asuhnya di lapangan. Pelatih asal Portugal itu berharap para pemain bisa segera melupakan hasil negatif tersebut dan fokus menatap laga berikutnya.
“Bagi saya, para pemain sudah berjuang. Mereka sudah berusaha memberikan penampilan terbaiknya. Mereka mencoba mendapatkan gol, meskipun akhirnya dianulir oleh VAR,” ujarnya.
“Setelah itu, kami tetap bekerja keras untuk bisa mendapatkan poin. Kami harus segera move-on. Kami harus memperbaiki beberapa hal yang tidak berjalan dengan baik pada pertandingan ini,” tambah Lemos.
Senada dengan sang pelatih, striker asing Persijap, Rosalvo Junior, juga menyerukan semangat kebangkitan. Pemain asal Brasil itu mengakui bahwa hasil yang diraih belum sesuai harapan, namun ia menegaskan bahwa tim harus segera berbenah.
“Hasil yang kurang bagus. Kami sudah berusaha sangat keras di lapangan. Masih ada pertandingan lainnya dan menjadi kesempatan untuk meraih poin. Semua pemain harus fokus untuk menatap laga berikutnya. Pemain harus berbenah,” kata Rosalvo.
Persijap Jepara kini memiliki waktu yang cukup panjang untuk berbenah dan bersiap. Setelah jeda FIFA Matchday, mereka baru akan kembali beraksi di BRI Super League dengan menghadapi lawan kuat Bali United pada Minggu, 19 Oktober 2025.
(ZI/YA)
Posting Komentar